Wajib dibaca!! Kenali Perbedaan Daging Babi dengan Daging Sapi

>> Monday, August 08, 2011

Ada beberapa perbedaan mendasar antara daging babi dan sapi. Dr. Ir. Joko Hermanto, Guru besar Departemen Ilmu dan Teknologi Pangan IPB, mengatakan bahwa secara kasat mata ada lima aspek yang terlihat berbeda antara daging babi dan sapi yaitu warna, serat daging, tipe lemak, aroma dan tekstur. Atas dasar itu fokus pengamatan kami diarahkan pada lima aspek tersebut.

Dari segi warna,
Terlihat daging babi memiliki warna yang lebih pucat dari daging sapi (lihat gambar 1), warna daging babi mendekati warna daging ayam. Namun perbedaan ini tak dapat dijadikan pegangan, karena warna pada daging babi oplosan biasanya dikamuflase dengan pelumuran darah sapi, walau kamuflase in dapat dihilangkan dengan perendaman dengan air. Selain itu, ada bagian tertentu dari daging babi yang warnanya mirip sekali dengan daging sapi sehingga sangat sulit membedakannya.



Dari segi serat daging,
Perbedaan terlihat dengan jelas antara kedua daging. Pada sapi, serat-serat daging tampak padat dan garis-garis seratnya terlihat jelas. Sedangkan pada daging babi, serat-seratnya terlihat samar dan sangat renggang. Perbedaan ini semakin jelas ketika kedua daging direnggangkan bersama (lihat gambar 2).



Dari penampakkan lemak,
Perbedaan terdapat pada tingkat keelastisannya. Daging babi memiliki tekstur lemak yang lebih elastis sementara lemak sapi lebih kaku dan berbentuk. Selain itu lemak pada babi sangat basah dan sulit dilepas dari dagingnya sementara lemak daging agak kering dan tampak berserat (lihat gambar 3). .
Namun kita harus hati-hati pula bahwa pada bagian tertentu seperti ginjal, penampakkan lemak babi hampir mirip dengan lemak sapi.


Dari segi tekstur,
Daging sapi memiliki tekstur yang lebih kaku dan padat dibanding dengan daging babi yang lembek dan mudah diregangkan (lihat gambar 4). Melalui perbedaan ini sebenarnya ketika kita memegangnya pun sudah terasa perbedaan yang nyata antar keduanya karena terasa sekali daging babi sangat kenyal dan mudah di “biye” kan. Sementara daging sapi terasa solid dan keras sehingga cukup sulit untuk diregangkan.


Dari segi aroma,
Terdapat sedikit perbedaan antara keduanya. Daging babi memiliki aroma khas tersendiri, sementara aroma daging sapi adalah anyir seperti yang telah kita ketahui. Segi bau inilah yang -menurut pak Joko- sebenarnya senjata paling ampuh untuk membedakan antar kedua daging ini. Karena walaupun warna telah dikamuflase dan dicampur antar keduanya, namun aroma kedua daging ini tetap dapat dibedakan. Sayangnya kemampuan membedakan melalui aromanya ini membutuhkan latihan yang berulang-ulang karena memang perbedaannya tidak terlalu signifikan.

Karakteristik secara Umum
Secara umum karakteristk daging babi ternak dan babi hutan (celeng) mirip satu sama lain, sementara daging babi memiliki perbedaan yang cukup banyak dengan daging sapi. Namun ketika kedua jenis daging tersebut telah dicampurkan, apalagi setelah dikamuflase dengan darah sapi, keduanya (daging babi dan sapi) menjadi sangat sulit untuk dibedakan.

Penjualan daging babi oplosan merupakan kegiatan yang ilegal, sehingga biasanya daging ini tidak di display di meja penjualan. Daging ini biasanya dikeluarkan ketika ada pembeli yang menanyakan, “apakah ada daging murah pak?” sehingga kita pantas menaruh curiga bila ada penjual yang menjual daging dengan harga “miring”. Sifat yang lain juga adalah lokasi penjualan yang biasanya di tempat yang gelap dan cukup terpisah dari yang lainnya supaya daging tidak menjadi pusat perhatian orang banyak.

Sumber: http://www.globalmuslim.web.id/2011/03/wajib-dibaca-kenali-perbedaan-daging.html
***

Dari admin dapurpunyaku.blogspot.com
Klik gambar untuk memperbesar atau melihatnya agar lebih jelas.
Sebarkan kepada teman-teman melalui twitter, facebook, dll dengan klik tombol di bawah ini. Semoga bermanfaat!

Share to your friends:

8 comments:

IHSAN 8 August 2011 at 09:52  

wah bahay banget klo lagi beli daging tapi ga' bisa bedakan mana daging sapi mana babi

thanks infonya

Ajeng 8 August 2011 at 09:53  

Wah, info yg sangat bermanfaat. Terima kasih mbak Narti sharingnya :)

Blog Keluarga Info 8 August 2011 at 10:19  

Alhamdulillah kalo soal ini sudah mengerti mbak, Pengalaman kerja sebagai Butcher ternyata bisa memberikan manfaat...

narti 8 August 2011 at 11:49  

@ Ajeng, iya itu mba, aku dari tadi membaca juga belum menemukan kata yang pas untuk persamaan "biye"
Teman-teman ada yang tahu?

Damar 8 August 2011 at 12:02  

saya malah ndak pernah liat secara langsung daging babi Mbak, tapi keliatan dari pictnya kayak lebih pucat ya.

Bang Pendi 9 August 2011 at 07:23  

untuk orang awam seperti saya kayaknya tetap sulit Mba untuk membedakannya, tapi makasih infonya...

ningnung 9 August 2011 at 10:02  

bermanfaat banget nih mbak. makasi banyak infonya..

Post a Comment


- Terima kasih sudah berkunjung ke dapurpunyaku.blogspot.com
- Semua komentar di moderasi terlebih dahulu.
- Yang tidak punya blog, tulis komentar, lalu pilih Name/URL, isi nama saja, URL dikosongkan.
Misalnya: Yuke-Japan
- Komentar yang berbentuk link akan dihapus.

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

  © Welcome to my kithen since January 9, 2009

Privacy Policy | Back to TOP